Para Personel Naif Menahbiskan Hidupnya Untuk Musik.

Alhasil membuat mereka terus bekerja keras karena penghasilan satu-satunya adalah musik. Bagi mereka konser off air adalah penyambung hidup mereka beserta keluarganya.

"Off air jalan terus sih tergantung permintaan. Kalau gitu-gitu aja ya mungkin kita gak mungkin hidup dari musik," papar David saat dijumpai di Sinou Cafe, Jakarta Selatan, Kamis (13/10).

Jadwal manggung Naif seakan tak pernah surut dan tetap padat. Bagi mereka kesuksesan seperti itu diraih berkat propaganda mereka di media. Menurutnya media adalah satu-satunya alat yang sangat membantu untuk mempromosikan sebuah band.

"Sekarang kan banyak media promosi. Dari situ aja brainstormnya," ujar Emil.

Lebih lanjut David menambahkan, bahwa semua itu juga tergantung di pasar yang menjadi juri utama. Pasalnya merekalah yang menentukan band ini bisa berlangsung atau tidak.

"Balik lagi ke pasar. Kalau masih ada yang mau, ya kita masih ada permintaan dari pasar," tukasnya.