Pelaksanaan SEA Games XXVI di Tunda


anda sedang membaca artikel tentang Pelaksanaan SEA Games XXVI di Tunda dari indotrendy.blogspot.com
Dalam rapat kerja antara Komisi X DPR dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga di DPR, Rabu (5/10), muncul usulan untuk menunda pelaksaan SEA Games XXVI Palembang-Jakarta yang akan dimulai pada 11 November 2011.



Adalah Wakil Ketua Komisi X DPR, Utut Adianto yang mengungkapkan wacana menunda pelaksaan SEA Games. "Ditunda empat bulan. Kalau ditunda empat bulan nanti rumput sudah hijau, semua sudah siap. Kemenpora mau minta tambahan dana pun kami usahakan," sarannya, seperti yang dilansir oleh detik.com, Rabu (5/10).

Utut yang juga pernah menyandang gelar Grand Master (GM) cabang olahraga catur itu mengatakan kalau pihak Komisi X mengusulkan beberapa hal lain kepada Menpora terkait pelaksanaan SEA Games.

Pertama memindahkan pelaksanaan SEA Games ke Jakarta yang dinilai memiliki sarana olahraga terlengkap di negara ini. Kedua, menggenjot pembangunan sarana fisik di Palembang yang selama ini pengerjaannya terkatung-katung akibat seretnya kucuran dana dari pemerintah.

Usul itu dikemukakan para wakil rakyat karena lambannya pengerjaan berbagai sarana olahraga yang akan dipakai olah ribuan atlet dari Asia Tenggara, padahal pelaksanaan SEA Games tinggal lima pekan lagi.

Pertanyaan juga muncul mengenai kualitas bangunan yang dikerjakan secara tergesa-gesa oleh kontraktor yang ditunjuk pemerintah. Apakah bangunannya aman? Apakah sarana olahraga yang dipakai untuk bertanding tidak akan roboh atau retak-retak saat sebuah pertandingan berjalan?

Pemerintah dan INASOC (panitia lokal penyelenggara SEA Games) hanya terus menunjukkan sikap optimisme mereka tanpa memberi jaminan mengenai kualitas bangunan.

"Kesimpulannya SEA Games akan siap dilaksanakan 11 November 2011. Semua 'venue' dalam tahap finishing. Baik yang di Jakarta maupun yang di Palembang sudah siap," tutur Menpora Andi Mallarangeng usai rapat kerja dengan Komisi X DPR, Rabu (5/10).

Optimisme Andi bisa jadi muncul karena pengerjaan sarana fisik di Palembang memang dalam tahap penyelesaian. Tetapi bisa saja politisi Demokrat itu sekadar tak mau kehilangan muka atau jabatannya.

Usulan Komisi X DPR patut dipertimbangkan dengan serius karena memang tidak mengada-ada. Bangsa Indonesia tentu tidak mau kehilangan muka dan menjadi cibiran bangsa lain di Asia Tenggara cuma karena ada sarana olahraga yang rusak atau malah terjadi kecelakaan akibat kualitas bangunan yang buruk.

Lebih baik Indonesia malu karena menunda SEA Games, daripada malu karena menyelenggarakan SEA Games secara sembarangan.


Category Article

What's on Your Mind...