Bali Sering di Jadikan Tempat Syuting


anda sedang membaca artikel tentang Bali Sering di Jadikan Tempat Syuting dari indotrendy.blogspot.com
Perhelatan Festival Film ASEAN yang digelar di Bali, tanggal 16 sampai 17 November 2011 memiliki beberapa tujuan. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mari Elka Pangestu, mengatakan AFF dapat memberikan ruang kepada film ASEAN.



Di samping itu, ajang ini juga sebagai sarana promosi kebudayaan dan tentu saja untuk menjual lokasi syuting film baik anggota asean maupun film internasional.

Menurut Mari Elka, tahun ini saja sudah tiga film dunia yang memilih Indonesia sebagai tempat lokasi syutingnya. Film-film tersebut adalah ‘I Alex Cross’, ‘Java Heat’, dan, ‘The Philosopher’. ” Syutingnya ada yang di Bali, Jawa dan daerah lainnya,” kata Mari Elka saat ditemui di Galleria 21, Bali, Rabu malam 16 November 2011.

Sebelumnya, film ‘Eat, Pray, Love’ yang dibintangi aktris Julia Roberts juga mengambil lokasi syuting di Bali pada 2009.

Menparektaf Marie berharap, tahun depan akan semakin bertambah lagi produser atau sutradara yang memilih syuting di Indonesia. “Banyak sisi positifnya. Produksi ini juga bisa melibatkan orang kita untuk membuat set dan macam-macam. Dan mereka (pihak asing) appreciate dengan talent yang ada di Indonesia,” ucapnya.

Festival Film ASEAN berlangsung selama dua hari. Hari pertama diisi dengan acara ‘Media Meet Filmmakers’ yang menghadirkan sutradara dan produser dari negara-negara ASEAN.

Kemudian pemutaran film dari negara-negara ASEAN yang dibuka dengan film komedi dari Myanmar berrjudul ‘Zaw-Ka Ka Nay Thi’. Indonesia sendiri diwakili dengan film ‘Di Bawah Lindungan Ka’Bah’ karya sutradara, Hanny R Saputra.

Di hari kedua akan diadakan seminar tentang film dengan berbagai nara sumber. Salah satunya mantan Vice President Universal Studio, Donna Smith.


Category Article

What's on Your Mind...