Hujan Deras Ganggu Penerbangan di Bandung


anda sedang membaca artikel tentang Hujan Deras Ganggu Penerbangan di Bandung dari indotrendy.blogspot.com
Hujan deras yang beberapa hari terakhir ini mengguyur Kota Bandung mulai mengganggu penerbangan. Sejumlah penerbangan sempat mengalami delay (penundaan) pada Rabu (2/11).



"Benar. Demi keamanan, memang sempat terjadi delay, baik dari Bandung, maupun ke Bandung," tandas General Manager PT Angkasa Pura II, Eko Diantoro, di tempat kerjanya, Kamis (3/11).

Eko mengemukakan, delay jadwal penerbangan itu terpaksa terjadi karena untuk menghindarkan hal-hal yang tidak diinginkan. "Delay terjadi pada jadwal penerbangan sore, baik take off, maupun landing di Bandara Husein Sastranegara," kata Eko.

Dikatakannya, khusus pesawat yang hendak landing, biasanya, apabila kondisi bandara tidak memungkinkan, sebelum tiba di tempat tujuan, ada bandara alternatif.
Lokasinya, tutur Eko, bergantung pada flight plan masing-masing maskapai. Namun, lanjut Eko, biasanya, bandara yang menjadi alternatif yaitu Soekarno-Hatta (Cengkareng). "Setelah kondisi Bandara Husein memungkinkan, baru, pesawat-pesawat yang mendarat di bandara alternatif itu menuju Bandung," tuturnya.

Terjadinya delay itu diakui PT Merpati Nusantara Airlines (MNA). District Manager PT MNA Bandung, Iwan Ridwan, menjelaskan, pihaknya terpaksa menunda jadwal penerbangan karena cuaca yang sangat tidak mendukung.
Diutarakan, rute penerbangan yang mengalami delay yaitu Bandung-Yogyakarta. Bahkan, ungkap Iwan, setelah take off dari Bandara Husein, Selasa (2/11) sekitar pukul 14.00, pihaknya kembali ke Bandung. Itu karena, jelasnya, Bandara Adi Sucipto Yogyakarta ditutup.
"Penutupan itu akibat cuaca buruk," katanya.
Iwan menyatakan, setibanya di Bandung lagi, sekitar pukul 15.40, pesawat itu kembali mengudara ke Yogyakarta sekitar pukul 16.30. Itu pun, sambungnya, setelah menerima informasi bahwa kondisi Bandara Adi Sucipto memungkinkan untuk didarati.

Otomatis, kata Iwan, hal itu membuat penerbangan dari Yogyakarta ke Bandung pun terganggu. Sedianya, tutur dia, penerbangan dari Yogyakarta berlangsung sekitar pukul 15.45. "Tapi, demi keamanan, terpaksa delay sekitar 2-3 jam," ucapnya.

Menurutnya, jika jadwal tidak mengalami delay, seharusnya, pesawat itu mendarat di Bandara Husein sekitar pukul 17.48. Akan tetapi, karena terjadi delay, penerbangan dari Yogya baru bisa berlangsung sekitar pukul 18.45. "Tiba di Bandung pun menjadi lebih malam, yaitu sekitar pukul 19.45," ucapnya.

Iwan berkeberatan menyebutkan nilai kerugian akibat terjadinya delay itu. "Prinsip kami yaitu memberikan pelayanan dan keamanan bagi para penumpang. Karenanya, penerbangan mengalami delay," kata Iwan.

Untuk penerbangan hari Kamis, kata Iwan, tidak ada penerbangan Yogyakarta-Bandung yang delay. "Jadi penerbangan tetap normal, tidak ada delay," ujar Iwan, kali ini melalui pesan pendek.


Category Article

What's on Your Mind...